Sabtu, 27 Oktober 2012

cerita dibalik PPL

bagaimana bahagianya saya pas tau dapet PPL di SMP 2. woo~ bersama Becak dan Cimeng lagi. dan semua terasa suram saat tau saya nggak jadi di tempatkan di sana. berita duka itu sampai di telinga saya 10 menit menjelang pendadaran kemarin. "Selamat bik, kaba diganti ke SMANDA"
satu kata, faaakkk, daffuuqqq!! *gaya anak gaul*
dan selama seminggu lebih, saya SETERES sodara-sodara. sempet nangis? pasti. sering bengong? yaiyalah. teriak-teriak dak jelas? hampir tiap saat. depresi berat.
tempat dimana saya nggak mau masukin lagi pasca tamat dan sekarang saya PPL di sana. dunia benar2 kejam kan.
oke, berfikir positif sambil tersenyum (maksa) menatap masa depan, saya terima dengan setulus hati. kebetulan mitra PPL dari prodi yaitu Nur. oke, saya nggak deket sama dia ini. anak kelas B yang cuma sekedar kenal biasa. Nur,adalah anak Pak Irsal, salah seorang dosen saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar